JAKARTA – Dua warga Sikka di atas Kapal Darma Rucita Tujuh tujuan Surabaya-Maumere diduga dianiaya oknum anggota TNI AL yang bertugas di Lanal Maumere, Nusa Tenggara Timur (NTT). Kedua korban bernama Tomy dan Emon, warga Kabupaten Sikka.
Berikut fakta-faktanya:
1. Dibawa ke Rumah Sakit
Dua warga yang diduga dianiaya oknum TNI AL dilarikan ke rumah sakit. Bahkan, seorang korban tidak bisa berjalan akibat dianiaya dan seorangnya lainnya mengalami memar di tubuh.
“Kami berdua dipukul di atas kapal saya juga tidak tahu penyebab anggota Lanal tersebut mendatangi dan memukuli saya,” ujar Tomy, Jumat 3 November 2023.
2. Lapor Mapolres Sikka
Para korban melaporkan kasus dugaan penganiayaan tersebut ke Mapolres Sikka.
3. Orangtua Korban Tak Terima
Orangtua korban, Jarot, tidak terima anaknya dipukuli oleh oknum TNI AL hingga terluka.
“Saya sangat kecewa atas sikap oknum Lanal maumere yang menganiaya anak saya hingga tidak bisa jalan dan tidak bisa makan di atas kapal,” ujarnya.
Dia meminta agar proses penganiayaan tersebut tindaklanjuti dan memproses oknum TNI AL tersebut.
Follow Berita Okezone di Google News
(Ari)
Source link